Assalammualaikum....
Ketika satu keputusan ingin direncana, maka takdirNya lebih dahulu mengatasi.
Dalam kesyukuran dan keredhaan menerima segalanya, rupanya mengalir jua air mata.
Bukan mudah menerima biarpun ini pernah diimpikan. Keikhlasan menyayangi menyebabkan tidak mudah diterimanya begitu saja.
Kisah ini tak pernah bermula tapi ia dah berakhir... Hanya keyakinan pada ALLAH yang satu menyebabkan segalanya cuba diterima dengan berlapang dada.
Bohong kalau tiada rasa terluka, sedih, kecewa bila segala yang direncana rupanya tidak seperti kehendakNya. Ku tahu ada kasihsayangNya di sini... Ku tahu ada peringatannya di sini.
Ampunkan hamba berdosa ini wahai yang Maha Pengampun.
Sakit dan pedih yang dilalui sekarang moga terus menjadi ingatan betapa diri ini insan berdosa. Tersalah dalam mengatur langkah perjalanan hidupnya...
Terima kasih Ya ALLAH, tak pernah Engkau sisihkan biar terlalu sering aku alpa dengan perintahMu...
Ya ALLAH, tolong kembalikan dia kepada fitrah. Moga suatu hari dia mencintaiMu dengan sebenarnya.
Aku hanya ingin kami kembali kepadaMu dengan jiwa yang tenang berjumpa penciptanya... Aku hanya ingin kami sama-sama dalam golongan hambaMu yang engkau redhai..
Ya ALLAh, ku tahu niat tak menghalalkan cara, maka ampunkanlah hamba yang tersalah dalam usaha mengembalikan mereka kepadaMu..
Ya ALLAH, berikanlah aku kesabaran dalam menghadapi musibah ini dan temukanlah aku dengan pengganti yang lebih baik.. Amin..
Buat Dia,
Terima kasih untuk segalanya..
Apa yang berlaku adalah jua takdirnya..
Mengingatkan diri ini yang tersilap dalam memahami kamu,
Kepercayaan ini menyebabkan saya terluka,
keikhlasan ini menyebabkan saya kecewa,
Kebaikkan ini rupanya memakan diri...
Namun tiada sesalan untuk kamu,
Kerana kesalahan itu pada saya,
Yang terkadang alpa hanya hamba Allah yang Esa,
Andai takdir seterusnya berbeza dari sekarang,
Itu jua kehendakNya,
kerana ALLAH yang Mengetahui yang terbaik untuk ciptaanNya...
nota kaki: ari itu bestday kawan baik saya, bestday akak ipar saya, bestday calon adik ipar saya dan ulg tahun kawin akak saya, rupanya ari tue juga saya menerima keputusan awak.....terima kasih sebab masih membuatkan saya terasa masih disayangi dan dihargai even saya sebenarnya dah disisih ke tepi........
Wednesday, February 20, 2013
Wednesday, February 6, 2013
Ujian Nikmat dan Perasaan
Assalammualaikum...
Alhamdulillah, dapat rezeki lebih sedikit tahun nie...Masih merancang ke mana harus dilaburkan wang yang dimiliki....
Dalam masa yang sama ujian perasaan masih seiring.... Wahai hati, mengapa semakin lemah... Keliru dalam menafsir langkah.. Antara niat yang baik sedang jalan seolah tersalah atur, terkeliru antara 2 persimpangan.. Perjalanan diteruskan sedang berombak pertanyaan....
ALLAH, jangan pernah biarkan diri yang hina ini menentukan nasibnya sendiri...
Jangan pernah biarkan insan berdosa ini terkapar-kapar dalam dugaan yang diberi...
Duhai lelaki masa depan,
Ku tak tahu kamu dimana,
Ku tak tahu engkau siapa..
Mungkin kau adalah yang sedang berdekatan denganku..
Mungkin kau adalah seseorang pada masa laluku,
Mungkin jua kita tak pernah ketemu,
Pintaku bila tiba saatnya,
kita bisa saling menerima kelebihan dan kekurangan antara kita...
Walau bagaimana sejarah yang pernah terukir lalu,
Kita bina sejarah baru dengan izinNya..
dengan mawaddah dan rahmatNya...
Aku wanita biasa,
Punya hati dan perasaan,
Yang kadang-kadang tersembunyi di sebalik gurau dan tawa,
Di sebalik ketidakseriusan itu ada fakta yang tersurat...
Aku wanita biasa,
yang bisa tersentuh hati,
saat melihat adam mengalir air mata,
saat mendengar luahan hati,
bahawa hanya aku permaisuri di hati....
Duhai bakal nakhodaku,
Maafkan aku andai ini bisa mengguris hatimu...
dalam doa yang terkadang lalai,
tetap ku titip sekudus ingatan untukmu..
Moga dipermudahkan segalanya untuk kita...
Kerana takkan pernah goyang yang satu,
ALLAH itu sebaik-baik penentu......
Alhamdulillah, dapat rezeki lebih sedikit tahun nie...Masih merancang ke mana harus dilaburkan wang yang dimiliki....
Dalam masa yang sama ujian perasaan masih seiring.... Wahai hati, mengapa semakin lemah... Keliru dalam menafsir langkah.. Antara niat yang baik sedang jalan seolah tersalah atur, terkeliru antara 2 persimpangan.. Perjalanan diteruskan sedang berombak pertanyaan....
ALLAH, jangan pernah biarkan diri yang hina ini menentukan nasibnya sendiri...
Jangan pernah biarkan insan berdosa ini terkapar-kapar dalam dugaan yang diberi...
Duhai lelaki masa depan,
Ku tak tahu kamu dimana,
Ku tak tahu engkau siapa..
Mungkin kau adalah yang sedang berdekatan denganku..
Mungkin kau adalah seseorang pada masa laluku,
Mungkin jua kita tak pernah ketemu,
Pintaku bila tiba saatnya,
kita bisa saling menerima kelebihan dan kekurangan antara kita...
Walau bagaimana sejarah yang pernah terukir lalu,
Kita bina sejarah baru dengan izinNya..
dengan mawaddah dan rahmatNya...
Aku wanita biasa,
Punya hati dan perasaan,
Yang kadang-kadang tersembunyi di sebalik gurau dan tawa,
Di sebalik ketidakseriusan itu ada fakta yang tersurat...
Aku wanita biasa,
yang bisa tersentuh hati,
saat melihat adam mengalir air mata,
saat mendengar luahan hati,
bahawa hanya aku permaisuri di hati....
Duhai bakal nakhodaku,
Maafkan aku andai ini bisa mengguris hatimu...
dalam doa yang terkadang lalai,
tetap ku titip sekudus ingatan untukmu..
Moga dipermudahkan segalanya untuk kita...
Kerana takkan pernah goyang yang satu,
ALLAH itu sebaik-baik penentu......